Breaking News
Fakta peristiwa aktual yang terjadi di wilayah Indonesia, seperti bencana alam, kecelakaan, atau keputusan politik penting.
BRIMO BRIMO BRIMO BRIMO

secangkir Kopi hitam, mengandung oksalat-senyawa alami yang bisa mengikat kalsium di urin dan membentuk batu ginjal

BRIMO

Muara Teweh – secangkir  manis, teh hijau, teh hitam, hingga teh susu. Hangat, menenangkan, dan cocok di segala suasana. Tapi siapa sangka, kebiasaan sederhana ini bisa membawa masalah serius bagi ginjal jika dikonsumsi berlebihan?

Oksalat: Senyawa Kecil, Dampak Besar

Teh, terutama teh hitam , mengandung oksalat —senyawa alami yang bisa mengikat kalsium di urin dan membentuk batu ginjal . Jika kamu punya riwayat penyakit ginjal atau pernah mengalami batu ginjal, konsumsi oksalat tinggi bisa jadi musuh dalam diam .

Menurut laporan Times of India , mengonsumsi lebih dari 6–8 cangkir teh hitam per hari dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal secara signifikan.

Kasus Nyata: Gagal Ginjal karena Teh Es

secangkir  Kisah nyata datang dari Amerika Serikat, di mana seorang pria mengalami gagal ginjal akut akibat minum 16 gelas teh setiap hari . Ia mengonsumsi sekitar 1.500 mg oksalat—jauh di atas batas aman yang disarankan, yaitu hanya 40–50 mg per hari menurut Academy of Nutrition and Dietetics.

Teh Susu, Alternatif Lebih Aman?

Untungnya, ada kabar baik: teh susu justru bisa lebih aman untuk ginjal. Kalsium dalam susu bisa mengikat oksalat di usus , mencegahnya masuk ke ginjal. Tapi jangan lengah—teh susu yang terlalu manis atau berlebihan tetap bukan ide yang bagus.

Teh Hijau dan Herbal? Tetap Harus Bijak

secangkir
secangkir

Meski lebih rendah oksalat dibandingkan teh hitam, teh hijau dan teh herbal tetap harus dikonsumsi dengan bijak, apalagi jika dalam bentuk ekstrak atau suplemen pelangsing . Konsumsi berlebihan dapat membebani fungsi ginjal dan hati .

baca Juga : Klasemen F1 2019 Usai Bottas Menangi GP Australia

Waspadai Teh Kemasan

Tak kalah penting, hati-hati dengan teh instan dan teh dalam kemasan . Minuman ini kerap mengandung natrium dan fosfor tinggi , dua zat yang sangat tidak bersahabat bagi penderita penyakit ginjal kronis (CKD) .

Berapa Cangkir Teh yang Aman?

Secara umum, 2–3 cangkir teh per hari masih tergolong aman bagi kebanyakan orang. Bahkan bisa memberikan manfaat seperti meningkatkan fokus, menurunkan kolesterol, dan sebagai antioksidan alami.

Namun, bagi yang memiliki risiko atau riwayat gangguan ginjal, konsultasi ke dokter sangat disarankan sebelum menjadikan teh sebagai minuman rutin.

Tips Sehat Pecinta Teh:

  1. Ganti sebagian konsumsi teh dengan air putih atau teh herbal tanpa gula .

  2. Hindari minum teh sebagai pengganti air utama .

  3. Perhatikan label kandungan nutrisi pada teh kemasan.

  4. Jangan campurkan teh dengan suplemen pelangsing tanpa pengawasan medis.

Klik Disini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *