Pemkab Pulang Pisau Genjot Konektivitas, Tiga Ruas Jalan Strategis di Pandih Batu Ditingkatkan
Inews Muara Teweh– Kabar gembira bagi masyarakat Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah secara sinergis melakukan percepatan peningkatan infrastruktur jalan dengan menangani tiga ruas jalan vital yang menjadi nadi perekonomian warga. Langkah strategis ini diyakini akan membuka kunci kemacetan logistik dan memperlancar arus distribusi hasil bumi menuju pasar yang lebih luas.
Bupati Pulang Pisau, H. Ahmad Rifa’i, secara langsung meninjau progres pengerjaan ketiga ruas jalan tersebut pada Selasa (9/9). Kehadiran orang nomor satu di Pulang Pisau ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam mendongkrak kualitas infrastruktur dasar yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
“Kita telah meninjau tiga titik ruas jalan yang ditangani Dinas PUPR Kabupaten Pulang Pisau dan Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Tengah. Harapannya, pelaksanaan di lapangan berjalan baik dan hasilnya segera bisa dinikmati masyarakat,” ujar Bupati Ahmad Rifa’i dengan penuh antusias di lokasi peninjauan.
Tiga Ruas Penghubung yang Dipercantik
Peninjauan yang dilakukan Bupati Rifa’i tidak sekadar seremonial belaka. Ia memastikan setiap detail pengerjaan sesuai dengan spesifikasi teknis yang telah ditetapkan. Tiga ruas jalan yang menjadi fokus peningkatan ini adalah:
-
Ruas Talio Hulu – Talio Muara – Poros Provinsi
Ruas ini merupakan urat nadi bagi dua desa. Dinas PUPR Kabupaten Pulang Pisau melakukan pengaspalan sepanjang 495 meter, memberikan permukaan jalan yang halus dan tahan lama. Tidak hanya itu, untuk memperkuat konektivitas yang lebih panjang, Dinas PUPR Provinsi Kalteng juga turun tangan dengan melakukan peningkatan pengerasan jalan sepanjang 1,3 kilometer, yang terbagi dalam dua segmen (800 meter dan 500 meter). Kolaborasi ini memastikan jalan dari desa hingga ke poros provinsi dalam kondisi prima. -
Ruas Desa Mulyasari – Poros Provinsi
Untuk ruas ini, Pemkab Pulang Pisau memilih solusi yang lebih kokoh dan berkelanjutan. Dinas PUPR Kabupaten melakukan peningkatan dengan pengerasan cor beton sepanjang 320 meter dan lebar 4 meter. Jenis pengerjaan ini sangat cocok untuk menahan beban berat dari kendaraan pengangkut hasil pertanian dan perkebunan, serta lebih tahan terhadap cuaca dan genangan air. -
Ruas Desa Kantan Atas – Poros Provinsi
Ruas ketiga juga mendapat perhatian khusus melalui skema kolaborasi yang sama. Dinas PUPR Provinsi Kalteng berkontribusi dengan melakukan peningkatan pengerasan sepanjang 495 meter, sementara Dinas PUPR Kabupaten menyusul dengan pengaspalan di atasnya. Pendekatan dua lapis ini memastikan dasar jalan yang kuat dan permukaan yang nyaman untuk dilalui.
Sinergi Pemkab dan Pemprov: Kunci Keberhasilan Pembangunan
Dalam kesempatan itu, Bupati Ahmad Rifa’i menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas dukungan penuh dari Gubernur Kalimantan Tengah, Dr. H. Sugianto Sabran, M.Si., dan Wakil Gubernur, Edy Pratowo, melalui Dinas PUPR Provinsi.
“Kita sangat bersyukur atas bantuan ini. Jalan tersebut bukan sekadar akses biasa, melainkan satu-satunya jalur hidup masyarakat untuk mengeluarkan hasil perkebunan dan pertanian mereka, seperti kelapa sawit, karet, dan hasil hutan bukan kayu. Semoga penanganan jalan seperti ini dapat dilakukan secara berkesinambungan,” tegas Rifa’i.

Baca Juga: Bobby Siap Revisi Tunjangan Rumah Anggota DPRD Sumut Rp 40 Juta per Bulan
Dampak Nyata: Dari Jalan Berlubang Menuju Peningkatan Ekonomi
Peningkatan tiga ruas jalan ini diyakini akan membawa dampak multiplier effect yang signifikan bagi masyarakat, khususnya warga di Desa Talio Hulu, Talio Muara, Mulyasari, dan Kantan Atas.
-
Pengurangan Biaya Logistik: Selama ini, jalan yang rusak dan berlubang menyebabkan biaya transportasi membengkak. Kerusakan pada kendaraan dan waktu tempuh yang lebih lama menjadi beban bagi petani dan pengusaha kecil. Jalan yang baik akan memotong biaya ini secara drastis.
-
Nilai Tambah untuk Hasil Bumi: Dengan transportasi yang lancar dan cepat, hasil bumi dapat sampai ke pasar atau pabrik pengolahan dalam kondisi lebih baik dan lebih cepat, yang berpotensi meningkatkan nilai jual.
-
Aksesibilitas yang Lebih Baik: Bukan hanya untuk barang, jalan yang baik juga mempermudah akses masyarakat ke fasilitas kesehatan, pendidikan, dan pusat-pusat pelayanan lainnya.
-
Peningkatan Investasi: Infrastruktur yang memadai adalah daya tarik utama bagi investor. Jalan yang bagus dapat membuka peluang untuk pengembangan industri pengolahan berbasis hasil pertanian setempat.
“Tujuan akhirnya jelas,” pungkas Bupati Ahmad Rifa’i menutup pernyataannya. “Untuk membantu masyarakat Pulang Pisau khususnya di Desa Talio Hulu dan Talio Muara agar lebih sejahtera. Dengan infrastruktur yang handal, kita wujudkan Kalimantan Tengah yang semakin berkah, dan Pulang Pisau yang semakin Jaya!”
Dengan ditanganinya tiga ruas jalan strategis ini, Pemkab Pulang Pisau tidak hanya membangun infrastruktur beton dan aspal, melainkan juga membangun jalan menuju kemakmuran yang lebih nyata bagi warganya.